TEAM BUILDING DENGAN OUTBOUND TRAINING

TEAM BUILDING DENGAN METHODE OUTBOUND TRAINING

          Sudah lebih dari satu dasawarsa ini masyarakat mengenal kata-kata Team Building yang biasanya selalu diikuti dengan kata berikutnya yaitu Outbound Training. Hal ini bisa jadi karena pelatihan diluar ruangan dengan berbagai tantangan seperti Outbound Training bisa merubah pola pikir atau mindset serta kebiasaan atau habit pesertanya, sehingga ketika objective programnya adalah Team Building memang akan sangat efektif pengaruhnya terhadap hasil training tersebut berupa perubahan perasaan, perubahan pola pikir maupun perubahan perilaku.

          Apakah yang dimaksud dengan Team Building? Yaitu aktivitas kelompok yang memiliki interaksi tinggi untuk meningkatkan produktivitas karyawan dalam menuntaskan tugas-tugas terutama yang memiliki interdependensi dengan orang lain melalui serangkaian aktivitas yang dirancang untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan sebelumnya. Dan apakah yang dimaksud dengan Outbound Training? Outbound Training adalah suatu program pelatihan yg dirancang secara terstruktur, menggunakan methode experiential learning yang didalamnya ada alur (sequen) yang harus diikuti, ada refleksi yang harus dilakukan serta metafora dengan dunia kerja (nyata) yang harus diambil. Kegiatan yang terstruktur tersebut disajikan dalam bentuk permainan, simulasi, diskusi interaktif dan petualangan sebagai tehnis penyampaian materi, dengan menggunakan alam terbuka (outdoor) sebagai media atau lokasinya. Goal dari pelatihan ini terdiri dari berbagai aspek,  seperti adanya perubahan perasaan, perubahan pengetahuan & perubahan perilaku para peserta.

          Kondisi ketika sebuah organisasi atau perusahaan mengalami penurunan kinerja, para karyawan bekerja tidak sesuai standar, yang bisa berakibat tidak tercapainya target. Kondisi dimana komunikasi antar karyawan atau antar bagian berjalan tidak efektif, serta kondisi ketika hubungan antar karyawan tidak harmonis, itu artinya perusahaan atau organisasi tersebut memerlukan Team Building Training.             Sebagai pelaksana training (provider outbound) hendaknya difasilitasi oleh konsultan atau trainer yang berkualitas dan berpengalaman, akan sulit bagi tim untuk melaksanakannya jika trainernya adalah bagian dari pengalaman atau bagian dari masalah.

 

 

A. Manfaat Team Building dengan methode Outbound Training :

  1. Trust

Dengan Team Building Training akan tercipta atau munculnya kesadaran tentang rasa saling percaya dan saling tergantung antar karyawan atau antar bagian, meningkatkan tanggung jawab atas pelaksanaan tugas, menanamkan rasa disiplin serta rasa percaya diri.

  1. Problem solving

Terselesaikannya masalah yang ada, masing-masing anggota berperan aktif menjadi bagian dari penyelesaian masalah, mengetahui hal-hal yang berpotensi menjadi masalah.

  1. Komunikasi

Hilangnya sumbatan komunikasi, sehingga komunikasi berjalan lancar dan sehat, berjalan dua arah, tidak ada dominasi, pesan dari komunikasi selalu tersampaikan, waktu penyampaian komunikasi lebih efektif.

  1. Hubungan Harmonis

Merekatkan kembali hubungan yang tidak sehat menjadi hubungan yang harmonis, saling mengenal lebih dekat antar personal dan mengetahui kelebihan serta kekurangannya.

  1. Refresh

Sebagai sarana merefresh kondisi karyawan yang lagi bosan, jenuh atau stress, hingga bersemangat dan termotivasi lagi.

  1. Kinerja meningkat

Dengan meningkatnya faktor-faktor diatas secara umum akan meningkatkan kinerja karyawan hingga tercapainya target organisasi atau perusahaan.

 

B. Team Building dengan methode Outbound Training menjadi sangat efektif, karena menggabungkan berbagai pendekatan methode training seperti :

  1. Experiential Learning

Pendekatan experiential learning, adalah dengan melakukan, mengalami serta mempelajari simulasi kegiatan, game, juga tantangan (adventure) yang disajikan, sehingga bisa masuk dalam alam bawah sadar

  1. Diskusi Interaktif

Dengan melakukan tanya jawab interaktif, untuk mengambil pelajaran/hikmah atau menemukan A-Ha yang relevan, dan bisa diterapkan di dunia kerja/nyata.

  1. Refleksi Kegiatan,

Disetiap akir kegiatan atau tantangan senantiasa belajar dari kesalahan atau kegagalan yang terjadi untuk kemudian menyusun rencana yang lebih baik.

  1. Metafora

Pembelajarannya selalu dikaitkan dengan dunia kerja, selesai kegiatan selalu diupayakan menarik benang merah keterkaitan kegiatan dengan dunia nyata dalam pekerjaan.

  1. Menggunakan wahana outdoor

Suasana luar ruang mempunyai banyak nilai lebih berupa dampak positif bagi peserta training.

 

Tags:

OFFICE

Graha Jatimulya kav. 24 Jln Saxophone Malang

 

HOTLINE :

Wasis          : 08123397093

Yunanto      : 081555817770

Web site      : www.oasisoutboundmalang.com

Email           : oasisindonesia111@gmail.com

KATEGORI ARTIKEL