FASILITATOR OUTBOUND PROFESIONAL

FASILITATOR OUTBOUND TRAINING PROFESIONAL

   Salah satu kunci keberhasilan dari sebuah program training seperti Outbound, ditentukan oleh kepiawaian seorang fasilitator. Dari mulai opening & conditioning dilanjut dengan memberikan tantangan, simulasi, debriefing sampai closing hampir semuanya harus dikuasai oleh seorang  fasilitator. Istilah fasilitator ini di dunia Outbound lebih familier dibanding dengan istilah yang lain seperti instruktur, mentor, atau istilah yang lain, karena pada dasarnya dia lebih banyak memberikan fasilitasi dibanding dengan instruksi, sesuai kaidah dasar pelatihan Outbound.

Mengingat arti penting seorang Fasilitator bagi keberhasilan kegiatan Outbound Training, sudah tentu seorang Fasilitator harus mempunyai berbagai kompetensi, sebab tugasnya tidak sekedar memberikan instruksi secara tekhnis simulasi, tantangan, atau game, tapi sekaligus juga ikut menjaga keselamatan dan keamanan para peserta dari faktor-faktor yang bisa membahayakan peserta. Tugas & tanggung jawabnya juga membawa simulasi tepat sasaran dengan hasil akir seperti yang diinginkan oleh klien (objective program).

Ada beberapa persyaratan seseorang bisa menjadi Fasilitator Outbound yang dalam hal ini secara umum bisa dibagi menjadi dua :

1. Persyaratan umum :
   1. Mempunyai rasa percaya diri
   2. Memiliki ketrampilan komunikasi yang baik
   3. Berwawasan luas dan bisa bersikap obyektif
   4. Bersikap ramah dan mempunyai selera humor
   5. Memiliki ketrampilan interpersonal yang baik
   6. Sanggup memimpin simulasi dan mengarahkan diskusi
   7. Bisa tanggap/peka terhadap kondisi peserta serta kelompok
   8. Sanggup berpenampilan menarik, sanggup bersikap tegas dan lugas.

2. Persyaratan khusus
   1. Mempunyai pengetahuan dan wawasan tentang methoda pembelajaran Experiential Learning sebagai basic keilmuan Outbound training, dimana didalamnya mempelajari tetang Teknik Fasilitasi, Sequen, Refleksi, Metafora, Debriefing.
   2. Mempunyai latar belakang pendidikan atau melengkapi keilmuan dasar-dasar Psikologi seperti dinamika kelompok, dan Management seperti perilaku organisasi dll
   3. Mempunyai ketrampilan pelengkap seperti Safety Awareness, Fisrt aids, High Rope, sebagai langkah antisipatif karena kegiatan ini notabene lebih banyak dilakukan dengan media outdoor dengan analisa resiko.
   4. Mempunyai sertifikat kompetensi seperti Sertifikat Pemandu Outbound.

Dengan persyaratan diatas, baik persyaratan umum maupun persyaratan khusus, diharapkan seorang Fasilitator bisa menjadi Fasilitator yang Profesional. Dalam hal Fasilitator Profesional sebagai referensi atau rekomendasi bisa hubungi    https://www.oasisoutboundmalang.com/profil/ . Setelah membahas persyaratan seorang Fasilitator Outbound Profesional, maka berikut ini akan dibahas, bagaimana peran seorang Fasilitator terhadap keberhasilan sebuah program Outbound Training.

Peran seorang Fasilitator adalah sebagai berikut :

1. Memimpin, menjaga, mengawasi simulasi atau game sehingga pelaksanaan game berjalan sesuai aturan main, menjamin tidak ada penyimpangan
2. Memimpin diskusi kelompok, mengatur lancarnya diskusi menjaga tidak ada dominasi, menjadi mediator agar diskusi berjalan sehat,
3. Menjaga keamanan sesuai safety procedure, memastikan tidak ada kesalahan yang bisa membahayakan, terutama di wilayah danger zone.
4. Membantu, membimbing, mengarahkan, memberdayakan dan memberi tantangan peserta untuk mencapai sasaran.
5. Melakukan pengamatan, observasi serta penilaian, membantu psikolog dalam melaksanakan training
6. Membantu Course Director melaksanakan program sesuai Itinenary yang sudah dibuat, sehingga Objective program tercapai..

Dari uraian tentang Persyaratan dan Peran Fasilitator Outbound tergambar bagaimana seorang Fasilitator yang ideal & kompeten. Fasilitator kompeten hanya ada di Provider Outbound yang kompeten serta professional. Berikut referensi Provider Outbound yang kompeten https://www.oasisoutboundmalang.com/memilih-provider-outbound-profesional/.